PEKANBARU - SAL, Dekan Universitas Islam Riau (UIR) yang diduga melakukan perbuatan tak senonoh terhadap mahasiswinya mengundurkan diri dari jabatannnya.
Dimana sebelumnya kampus terbesar dengan nama Universitas Islam Riau (UIR) itu diguncang pengakuan seorang mahasiswi berisial WJ berusia 26 tahun.
WJ mengaku dia sering dibawa seorang Dekan berinisal SAL ke hotel untuk melakukan hubungan layaknya suami istri.
WJ juga mengaku bahwa dirinya pernah diperlakukan tidak senonoh Dekan tersebut di ruang kerjanya.
Dimana hal itu diungkapkan WJ dalam surat yang ditujukan kepada Ketua Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Riau tertanggal 26 Agustus 2024.
Lantaran pengungkapkan WJ tersebut, akhirnya SAL mengajukan pengunduran diri.
Pengunduran diri SAL itu dibenarkan oleh Rektor UIR Syafrinaldi.
"Benar, kami sudah menerima laporan tersebut dan sedang didalami Satgas PPKS UIR. Yang bersangkutan juga sudah mengundurkan diri, " papar Rektor Syafrinaldi kepada wartawan di Pekanbaru, Kamis (29/8/2024).
Dijelaskan oleh Syafrinaldi, keputusan tersebut diambil SAL dengan alasan ingin menyelesaikan terlebih dahulu laporan WS demi kebaikan nama kampus.
Pengakuan WJ ini awalnya dia sampaikan melalui surat yang beredar di sejumlah group WhatShapp (WA).
WJ dalam surat tersebut menyampaikan kronologis bagaimana seorang oknum Dekan memperlakukan dirinya sebagai wanita penghibur.
Bahkan dirinya sering diajak nginap di hotel untuk berhubungan badan.
"Kejadian ini berawal di bulan September 2021 dan masih Pandemi Covid-19. Saya waktu itu memiliki keperluan dengan SAL dan meminta tanda tangan Surat rekomendasi," kata WJ dalam surat pernyataannya.
Karena masih Pandemi, oknum Dekan tersebut mengajak WJ untuk bertemu di hotel dan menyelesaikan persoalan-persoalan itu di hotel, tapi WJ menolak secara halus.
WJ bercerita, dirinya terus mendapatkan ajakan dari oknum Dekan UIR tersebut. Singkat cerita akhirnya WJ mengaku dirinya terpaksa datang ke ruangan oknum Dekan tersebut dengan harapan membantu membuat materi seminar.
"Awalnya biasa saja dalam ruangan oknum Dekan, kemudian datang 3 mahasiswa lainnya dan berniat bertemu dengan SAL dan meminta foto dokumentasi. Setelah selesai 3 mahasiswa tadi pergi keluar."
Tiba-tiba SAL menutup pintu ruang kerjanya dan langsung memeluk paksa WJ. Bibir WJ dicium paksa. Bahkan SAL sempat memaksa WJ melakukan oral seks. Setelah kejadian itu, SAL kerap mengajak WJ kencan di hotel.
Atas tuduhan itu, SAL dalam jawabanya lewat WA kepada wartawan mengakui beberapa kali membawa WJ ke hotel, tetapi bukan untuk kencan, melainkan menguji integritas mahasiswinya.